Program Gema Canting Diharapkan Mampu Tekan Angka Stunting Di Argodadi

Mukhtarom 05 November 2021 10:53:33 WIB

KabArgodadi - Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan (Poltekkes Kemenkas) Yogyakarta dan Surakarta, bekerja sama dengan Pemerintah Kalurahan Argodadi menggelar Monitoring Evaluasi Pengabdian Masyarakat Unggulan Nasional Program Pengembangan Desa Sehat Gema Canting (Gerakan Masyarakat Cegah Stunting) Pada 8000 HPK Secara Holistik, Kamis (4/11/2021). Bertempat di gedung serba guna Kalurahan Argodadi, acara ini dihadiri oleh anggota DPRD Kabupaten Bantul (Drs. Timbul Harjana), Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dan Surakarta, Panewu Sedayu, Lurah Argodadi, Pamong Kalurahan Argodadi, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan kader kesehatan Kalurahan Argodadi.

Perwakilan dari Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Dr. Tri Siswati, M.Kes., melaporkan, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dan Surakarta selama kurang lebih delapan bulan mendampingi Kalurahan Argodadi melalui program Gema Canting. Adapun beberapa kegiatan yang dilaksanakan antara lain sosialisasi Gerakan Masyarakat Cegah Stunting (Gema Canting) 8000 hari pertama kehidupan (HPK), praktik pembuatan kompos, refreshing kader posyandu, hipnoterapi perokok, bank sampah, dan kegiatan lainnya.
 
Lurah Argodadi, Prayitno, menyampaikan terima kasih kepada Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dan Surakarta yang telah bersama-sama melaksanakan kegiatan untuk pencegahan dan penanganan stunting di Kalurahan Argodadi. Ia berharap, melalui program-program yang telah dilaksanakan dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk bersama-sama menangani masalah stunting di Kalurahan Argodadi. "Banyak hal yang telah diberikan oleh Poltekkes, semoga bisa mengubah pola pikir masyarakat untuk bersama-sama menangani stunting di Kalurahan Argodadi", terangnya.

Komentar atas Program Gema Canting Diharapkan Mampu Tekan Angka Stunting Di Argodadi

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License